Natuna, Potretnusantara.id – Kepala SMKN 1 Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Subbihi menyebut bahwa Pendidikan Itu Laksana Center di Era Perubahan.
“Cepat dan gemerlapnya perubahan seakan mengantarkan kita mengarah pada ungkapan bijak. Tidak ada yang tak berubah kecuali perubahan itu sendiri,” ucap Subbihi, Rabu (20/11/24) saat menghadiri kegiatan Sertifikasi Kompetensi Teknis Guru bidang kelautan dan Perikanan
Ia juga menyampaikan kekhawatiranya tentang kesiapan peserta didik SMK dalam memasuki dunia kerja yang dapat berdampak pada hadirnya gemerlap perubahan dan ketika mengutarakan saat berpikir meraih empati.
“Merujuk pada sensus penduduk tahun 2020, Gen-Z dan milenial mendominasi penduduk Indonesia yang per September 2020 mencapai 270,20 juta jiwa. Selain itu, banyak yang bilang di era globalisasi masa kini mencari kerja dari tahun ke tahun kian sulit, perubabahan terjadi begitu cepat dan kompetitif . Ditambah lagi kebutuhan akan tenaga kerja prestasi akademik dan ijazah tak lagi sebagai tolak ukur diterimanya anak di dunia kerja,” ujar Subbihi.
Kemudian Ia menambahkan, pada dimensi pembangunan memotret bahwa Pendidikan adalah pondasi bagi perkembangan dan kemajuan suatu Daerah atau Bangsa termasuk kita yang berada di Natuna Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
“Hal tersebut sejalan Undang-Undang No. 20 tahun 2003, mengemukakan bahwa pendidikan kejuruan adalah pendidikan yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk dapat bekerja dalam bidang tertentu sesuai konsentrasi keahlian, selain itu dapat pula melanjutkan ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi,” tuturnya.
“Tujuan pendidkan tersebut sejalan Pasal 18 ayat (5) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Amanah tersebut di atur lebih lanjut memalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi disingkat (BNSP),” tambahnya.
Menurutnya, hal tersebut point penting bagi SMKN 1 Bunguran Timur sebagai wadah formal dalam mengintegrasikan kegiatan pembelajaran di gelarkan di sekolah. Termasuk didalammnya adalah melakukan penguatan SDM dan kelembagaan dengan Sertifikasi Kompetensi Teknis Guru bidang kelautan dan Perikanan.
“Kegiatan inj diikuti oleh 10 orang guru produktif dari semua jurusan yang ada di SMKN 1 Bunguran Timur. Mereka akan bekerja sesuai amanah LSP, bekerja untuk menjamin mutu kompetensi dan pengakuan tenaga kerja pada seluruh sektor bidang profesi di Indonesia melalui proses sertifikasi kompetensi kerja bagi tenaga kerja, baik yang berasal dari lulusan pelatihan kerja maupun dari pengalaman kerja sebagai acecor,” paparnya.
Masih kata Subbihi, Kebijakan sinergi dan kegiatan kolaborasi di SMKN 1 Bunguran timur sekarang dan kedepan terus akan ditingkatkan, serta akan disingkronkan dengan rencana kebijakan kurikulum baru “Deep Learning” dan kurikulum tersebut bertujuan memberikan pengalaman belajar lebih bermakna dan menyenangkan bagi siswa dengan tiga elemen utama, yaitu Mindfull Learning, Meaningfull Learning dan Joyfull Learning.
“Pendidikan itu ibarat senter bagi setiap kita untuk berjalan dan menata masa depan di era perubahan masa kini. Kepada pelajar kita Gen Z anda merupakan generasi yang lahir pada 1997-2012 dikenal juga dengan generasi Alpha, kalian tumbuh di tengah perkembangan teknologi yang terus berlanjut termasuk kehadiran kecerdasan buatan, realitas virtual dan Internet of Things”. pesan Subbihi. (Kalit).
Editor : Din