ASAHAN, Potretnusantara.id- Himpunan Anak Muda Asahan Bersuara (HAMAS) yang akan menggelar aksi unjuk rasa (unras) di depan kantor PT. Socfindo AekLoba, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan hari ini, Rabu (22/1/2025) batal dilakukan.
Pembatalan itu karena telah dilakukan mediasi antara HAMAS dengan PT. Socfindo yang dijembatani oleh anggota DPRD Asahan Azmi Hardiansyah.
“Ya sudah dibatalkan demonya dan pemberitahuannya sudah sampai ke Kasat intel Polres Asahan, karena sudah ada mediasi dengan pengurus dan askep kebun Socfindo Aek Loba, apa yang menjadi tuntutan akan direalisasikan oleh PT. Sofindo, terutama masalah jalan (Desa Sengon Sari menghubungkan Desa Lobujiur menuju Desa Aek Loba, Kecamatan Aek Kuasan, red),”kata Yal Jopi S.P selaku Kordinator Aksi HAMAS saat dikonfirmasi wartawan via hand phone, Rabu (22/2/25).
Lanjut kata Jopi, dalam pertemuan itu juga dibahas mengenai pengangkatan colon karyawan PKWT yang diduga terdapat unsur nepotisme, mengakibatkan beberapa orang Buruh Harian Lepas (BHL) tidak dilibatkan dalam proses perekrutan calon PKWT.
“Perekrutan PKWT kedepannya akan ada keterbukaan PT. Socfindo”, cetus Jopi.
Secara terpisah Pengurus PT. Socfindo Aek Loba melalui KTU Joko Wahyudi yang dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya membenarkan pembatalan unjukrasa yang akan dilakukan hari Rabu (22/1/2025) pagi ini.
“Benar ada pembatalan unjukrasa yang akan dilakukan pagi ini, karena HAMAS sudah bertemu dengan pengurus dan Askep”, tandas Joko. (Paimin)